Kamis, 25 September 2025

Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia di Desa Pilangkenceng


Peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia di Desa Pilangkenceng

Setiap tanggal 17 Agustus, seluruh rakyat Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia dengan penuh semangat dan rasa syukur. Di Desa Pilangkenceng, peringatan hari bersejarah ini menjadi momen penting untuk memperkuat persatuan dan menumbuhkan rasa cinta tanah air. Suasana perayaan di desa ini memiliki keunikan tersendiri yang sarat kebersamaan dan nilai-nilai gotong royong.

Persiapan peringatan kemerdekaan di Desa Pilangkenceng biasanya dimulai jauh hari sebelum tanggal 17 Agustus. Warga bergotong royong membersihkan lingkungan, mengecat gapura, dan memasang bendera merah putih di depan rumah. Jalan-jalan desa dihias dengan umbul-umbul dan lampu warna-warni, menciptakan suasana meriah yang menyambut hari bersejarah tersebut. Kegiatan ini tidak hanya memperindah lingkungan desa, tetapi juga mempererat hubungan antarwarga melalui kerja sama yang hangat.

 

Pada hari puncak peringatan, upacara bendera diadakan di lapangan utama Desa Pilangkenceng. Upacara ini menjadi simbol penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang merebut kemerdekaan. Masyarakat desa, mulai dari anak-anak hingga orang tua, hadir dengan khidmat. Pembacaan teks Proklamasi dan pengibaran bendera merah putih mengingatkan seluruh warga akan arti penting kemerdekaan serta tanggung jawab untuk mengisi kemerdekaan dengan pembangunan dan persatuan.

Selain upacara, berbagai perlombaan tradisional seperti panjat pinang, balap karung, dan tarik tambang turut memeriahkan suasana. Perlombaan ini bukan hanya sarana hiburan, tetapi juga mencerminkan semangat kerja sama, sportivitas, dan keceriaan masyarakat Desa Pilangkenceng. Anak-anak dan orang dewasa berpartisipasi dengan antusias, sementara penonton memberi dukungan dengan sorak sorai yang penuh semangat.

Peringatan HUT Kemerdekaan RI di Desa Pilangkenceng menjadi bukti bahwa nilai-nilai kebersamaan dan gotong royong masih hidup dan lestari. Melalui kegiatan tersebut, masyarakat tidak hanya merayakan kemerdekaan, tetapi juga memperkuat identitas bangsa dan menanamkan semangat nasionalisme kepada generasi muda. Dengan demikian, peringatan ini tidak sekadar seremonial tahunan, melainkan juga momentum untuk terus menjaga persatuan dan menatap masa depan Indonesia yang lebih maju.

KELAS XI DKV 1

KELOMPOK 3 :

aira mahanani (03)

amelia ni'matussholekhah (06)

Bunga aris putria (15)

azzahria ummi hawa ulala (14)

Fahrizal Zailani (25)

Ferally sofya cahya choirunissa (28)

Ghifari fathur rozaqi (30)






Tidak ada komentar:

Pejuang Tak Ternama

  Pejuang Tak Ternama            Saat ini pejuang bukan hanya mereka yang mengangkat senjata. Kali ini hadir yang berbeda. Bukan pula yang m...