Kamis, 25 September 2025

Pemuda Penyalur Cahaya

Di sebuah desa kecil yang jauh dari hiruk pikuk kota, hiduplah seorang pemuda bernama Arif. Sejak kecil, ia dikenal tekun dan tidak pernah menyerah, meski hidupnya penuh keterbatasan. Ayahnya seorang buruh tani, ibunya berjualan kue keliling.

Arif menyadari bahwa desa tempatnya tinggal masih kekurangan banyak hal. Jalan rusak, anak-anak putus sekolah, hingga listrik yang sering padam. Namun, bukannya mengeluh, ia justru berpikir bagaimana bisa membawa perubahan.

Setelah lulus SMA, Arif tidak langsung kuliah. Ia bekerja keras menjadi tukang ojek untuk menabung. Setiap malam, ia belajar dari buku bekas dan akses internet seadanya di warung kopi. Dari sana, ia menemukan cara sederhana untuk membuat lampu tenaga surya murah dengan bahan daur ulang.

Awalnya, banyak orang yang meremehkan. “Mana mungkin pemuda kampung bisa bikin hal begitu?” kata beberapa tetangga. Tetapi Arif terus mencoba. Dengan semangat dan sedikit bantuan dari temannya, ia berhasil membuat lampu tenaga surya pertama untuk rumahnya.

Kabar itu menyebar. Satu per satu warga datang meminta bantuan. Arif tak meminta bayaran, ia hanya ingin anak-anak bisa belajar di malam hari tanpa harus menyalakan lampu minyak yang berbahaya.

Lambat laun, desa itu mulai terang. Anak-anak bisa belajar, orang tua bisa beraktivitas, dan warung-warung kecil lebih ramai. Semangat Arif menular: para pemuda desa mulai membantunya, hingga mereka membentuk komunitas Pemuda Cahaya.

Arif akhirnya mendapat beasiswa kuliah dari pemerintah berkat kiprahnya. Namun, ia tetap pulang ke desanya setiap akhir pekan untuk melanjutkan perjuangan bersama pemuda lain.

Kini, desa kecil itu dikenal bukan karena kegelapannya, melainkan karena cahaya semangat warganya. Semua berawal dari satu pemuda yang berani bermimpi dan bekerja keras mewujudkannya. 

 

kelompok 4 

Tidak ada komentar:

Pejuang Tak Ternama

  Pejuang Tak Ternama            Saat ini pejuang bukan hanya mereka yang mengangkat senjata. Kali ini hadir yang berbeda. Bukan pula yang m...